Selasa, 29 Juli 2008

This is The Moment

Hello everyone,

Koran-koran sudah mulai memberitakan gerak-gerik para capres. Seiring dengan itu komentator politik sudah mulai pula menjalankan tugasnya mengomentari si anu, si anu dan si anu, para bakalan capres maksud saya. di salah satu koran disebutkan pemimpin Indo Barometer (salah satu institusi pembuat polling) mengatakan peluang Yusril kecil karena PBB, partainya kecil. He can't be more mistake my friend, alias komentar yang sungguh sangat keliru. SBY bisa jadi presiden emang didukung partai gede apa? Berapa banyak pilkada yang dimenangi partai gurem? Pemilihan presiden is a contest of popularity. Popularitas bisa diraih dari banyak hal: penampilan fisik, kemampuan berbicara di depan publik, pencitraan yang memikat orang sehingga mereka percaya dengan orang itu, good image can be generated trust. Yusril seems to get all of them.

Disebutkan juga komentartor itu mengatakan bahwa Yusril is fresh from the oven. He can be no more right my friend, alias dia sangat benar. Yes, Yusril adalah nafas baru buat Indonesia.
Ayo Indonesia bersiaplah dipresideni Prof. Yusril Ihza Mahendra Ph.D

Rihana Pohan

Tidak ada komentar: